Makassar, SeNNTV.id ‐ Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Prov. Sulawesi Selatan, Khaeroni menemui Ketua Forum Komunikasi Pendidikan Al-Quran, Prof. Muh. Asdar disertai beberapa pengurus FKPQ di ruang kerja Kakanwil, Senin, 13 Maret 2023.
Didampingi Kepala Bidang, Mulyadi bersama beberapa ketua Tim PD. Pontren Kedatangan pengurus FKPQ membahas persiapan pelantikan FKPQ Prov. Sulsel yang akan dilangsungkan beberapa pekan kedepan sekaligus meminta arahan kakanwil.
Kakanwil mengapresiasi kehadiran FKPQ Prov. Sulsel. Dia berharap FKPQ dapat menghasilkan generasi-generasi Qur’an yang akan membawa perbaikan akhlak pada generasi mendatang. Juga berharap agar forum ini bisa berperan tidak hanya sekedar ruang silaturahim dan penyampai “informasi bantuan” semata, namun lebih dari itu, FKPQ harus mampu menghasilkan standarisasi kompetensi bagi keberlangsungan pembinaan Pendidikan Qur’an.
Dikatakan, ada standarisasi kompetensi yang seringkali diabaikan oleh forum komunikasi seperti ini, disamping sebagai tempat silaturahim dan bertukar informasi, FKPQ mesti menghasilkan output pembinaan dan juga menjadi alat kontrol satu sama lain agar sesuai dengan program pembangunan.
Khaeroni berpesan agar kehadiran forum ini tidak ditarik pada kepentingan pragmatis, “ini dapat mencederai silaturahim, biarlah masyarakat tenang dengan pilihannya masing-masing”.
Berkaitan dengan itu, optimalisasi keberadaan masjid yang menjadi wadah Pendidikan Quran haruslah dengan kepentingan pembelajaran yang bersifat inklusif, jangan pisahkan masjid dengan masyarakat, ujar Khaeroni.
Sebelumnya, Kepala Bidang PD. Pontren menyampaikan peran Forum Komunikasi Pendidikan Al-Qur’an (FKPQ) Indonesia merupakan perkumpulan atau organisasi yang menaungi Komunitas Pembina pada Pendidikan Al-Qur’an, Lembaga Pendidikan Al-Qur’an, para Guru dan Santri Pendidikan Al-Qur’an, dengan tujuan menghadirkan keberpihakan, kemanfaatn dan memberdayakan potensi pada Pedndidikan Al-Qur’an.
Turut menyertai kehadiran FKPQ, Ketua Tim MDT, Tirtawati, Ketua Tim TPQ, Ahmad Yani, Ketua Tim Pesantren, Mujahid Dahlan, Ketua Tim Sistem Informasi Pesantren, Burhanuddin beserta beberapa pengurus Forum Komunikasi Pendidikan Quran Prov. Sulawesi Selata